Pemkab Indramayu Ikuti Workshop Penyelanggaran KKS

DENGGOL Bicara Siapa Dia:Giat Untuk Kesejahteraan Rakyat

SORANA.CO.ID-INDRAMAYU JAWA BARAT:Dalam upaya mengoptimalkan pelaksanaan program Kabupaten/Kota Sehat di Kabupaten Indramayu tahun 2024, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Indramayu mengikuti kegiatan Workshop Tatanan 2 Penyelenggaraan Kabupaten/Kota Sehat (KKS) tahun 2024.

Berlangsung secara daring, Rabu (13/3/2024), kegiatan yang digelar Biro Kesejahteraan Sekretariat Daerah Provinsi Jawa Barat tersebut turut diikuti stakeholder terkait dari 27 kabupaten/kota di Jawa barat.

Analis Kebijakan Ahli Muda pada Biro Kesejahteraan Sekretariat Daerah Provinsi Jawa Barat, Muftiah Yulismi mengatakan, KKS merupakan upaya menciptakan suatu kondisi kabupaten/kota yang bersih, nyaman, aman dan sehat untuk dihuni penduduk yang dicapai melalui terselenggaranya penerapan beberapa tatanan dan kegiatan yang terintegrasi yang disepakati masyarakat dan pemerintah daerah.

Terdapat 9 kelompok atau tatanan yang dilaksanakan dalam program KKS, yakni Kehidupan Masyarakat Sehat Mandiri, Permukiman dan Fasilitas Umum, Satuan Pendidikan, Pasar, Perkantoran dan Perindustrian, Pariwisata, Transportasi dan Tertib Lalu Lintas Jalan, Perlindungan Sosial, serta Pencegahan dan Penanggulangan Bencana yang semua tatanan tersebut masing-masing memiliki indikator baik pokok maupun pendukung yang harus dilaksanakan oleh setiap peserta.

“Dengan demikian, KKS yang menjadi salah satu program strategis Provinsi Jawa Barat hendaknya dilaksanakan secara maksimal yang melibatkan berbagai unsur guna menghadapi tantangan yang kompleks dan melibatkan berbagai aspek sehingga tujuan dari KKS dapat terlaksana,” ungkapnya.

Melalui workshop tatanan 2 ini, Muftiah mengatakan, diharapkan dapat memberikan penajaman terhadap kabupaten/kota guna pelaksanaan tatanan 2 dari program KKS serta bagaimana secara teknis bentuk pelaporan pelaksanaannya sehingga dapat lebih dipahami.

Diketahui terdapat 7 indikator pokok dan 19 indikator pendukung yang terdapat dalam tatanan 2 yang harus dilaksanakan oleh kabupaten/kota.

Selain itu Muftiah juga mengatakan, workshop serupa akan terus dilaksanakan selama beberapa waktu kedepan guna memperdalam realisasi dari masing-masing tatanan yang ada pada program KKS.

“Ini workshop kedua,dilaksanakan kembali workshop untuk mendalami dari masing-masing tatanan,” pungkasnya.Source Diskominfo-fikri-(sorana.co.id//ras/bob-prt)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here