DENGGOL Bicara Siapa Dia:WOW Makin Viral Plat Merah
SORANA.CO.ID-INDRAMAYU NJAWA BARAT:Beredar video sebuah kendaraan dinas yang diduga milik Dinas Perhubungan Kabupaten Indramayu terlihat digunakan untuk mengantar peserta acara debat publik di Bandung, Senin malam (4/11)
Kendaraan operasional bus sekolah berwarna kuning jenis efl long nopol E 7370 PA berlogo dan bertuliskan bantuan Kementrian Perhubungan TA 2020 tersebut terekam oleh sejumlah saksi mata saat terparkir di lokasi acara yang digelar di salah satu hotel di Bandung.
Terkait dengan penggunaan kendaraanyanh diduga bantuan tersebut, sejumlah pihak mempertanyakan apakah hal ini sesuai dengan ketentuan yang berlaku mengenai penggunaan kendaraan bantuan pemerintah.
Sebab, kendaraan bantuan pemerintah sejatinya hanya diperuntukkan untuk kepentingan antar jemput sekolah atau kegiatan kedinasan, bukan untuk kepentingan pribadi atau kegiatan-kegiatan kampanye salah satu Paslon.
Seorang warga yang menyaksikan kejadian tersebut menyebutkan, “Kami melihat kendaraan itu mengantar orang ke lokasi debat publik. Kami merasa ini tidak sesuai dengan fungsinya sebagai kendaraan dinas yang seharusnya hanya dipakai untuk urusan pemerintahan atau sekolah.” Ungkapnya.
PLT Kepala Dinas Perhubungan Indramayu Asep Sabar Nugraha memberikan tanggapan resmi terkait penggunaan kendaraan tersebut.
Ia menjelaskan bahwa kendaraan yang dimaksud itu bukan milik Dinas Perhubungan Kabupaten Indramayu, “Bus Sekolah di Dinas Perhubungan ada tiga kendaraan, semuanya berjenis bus 3/4 atau medium. Itupun untuk kepentingan anak sekolah.” Ucapnya.
Lanjutnya, semalam ia mendapat kabar bahwa ada kendaraan operasional Dinas Perhubungan berada di bandung.”Semalam tepatnya jam 1 dini hari kami mendapat pesan bahwa kendaraan operasional bus sekolah ada di bandung, malam itu juga kami cek di garasi semuanya terparkir di garasi buktinya ada.” Imbunya.Untuk kendaraan jenis elf long yang dimaksud itu tidak tahu milik siapa karena siapapun bisa mengajukan permohonan atas bantuan hibah kendaraan
“Yang memiliki kendaraan operasional bus sekolah berjenis elf long itu hibah dari Kementrian Perhubungan yang diberikan langsung kepada yayasan atau instansi yang langsung diberikan antara kementrian dengan penerima bantuan diluar dari pada kami, setahu saya emang ada elf bantuan itu tapi bukan punya kami, lihat saja nomor plat dan jenisnya. tapi mangga, itu bisa di cari tahu mas.” Paparnya.
Namun, publik mendesak agar pemerintah setempat segera melakukan klarifikasi dan investigasi untuk memastikan apakah ada pelanggaran aturan dalam hal ini.
Sementara itu, salah satu masyarakat Suroso, menilai bahwa jika terbukti kendaraan dinas digunakan untuk kepentingan pribadi atau acara politik, hal tersebut bisa merusak citra institusi pemerintahan.
“Penyalahgunaan kendaraan dinas seperti ini tidak hanya melanggar aturan, tetapi juga bisa menurunkan kepercayaan publik terhadap aparatur pemerintah,” ujar Roso.
Pemerintah Kabupaten Indramayu diharapkan segera bertindak agar masalah ini tidak berkembang lebih lanjut dan menimbulkan persepsi negatif di kalangan masyarakat.(sorana.co.id//ras/@roz)