DENGGOL Bicara Siapa Dia:Tetap Waspada Hadapi Cuaca Extrim
SORANA.CO.ID-INDRAMAYU JAWA BARAT: Hujan deras disertai angin kencang yang mengguyur wilayah Kecamatan Arahan dinihari tadi mengakibatkan robohnya baliho. Baliho yang roboh ini merupakan papan reklame untuk informasi publikasi khusus DPRD , Sabtu (31/12/2022).Robohnya baliho yang berada di halaman kantor Kecamatan Arahan ini berdampak pada rusaknya sebagian area halaman kantor kecamatan.
“Saat kejadian robohnya baliho sekitar pukul 5.30, memang telah turun hujan dan angin besar disertai petir yang terjadi sejak dinihari sekitar pukul 2.00, malahan sempat terjadi mati lampu walau tidak lama,” ujar Camat Arahan Sulardi saat dikonfirmasi Diskominfo Indramayu.Dikutip dari halaman bmkg.go.id sejak tanggal 21 Desember 2022, BMKG telah mengeluarkan rilis potensi cuaca ekstrem yang dapat terjadi dalam sepekan hingga tanggal 2 Januari 202 berkaitan dengan adanya signifikansi dinamika atmosfer yang dapat meningkatkan potensi cuaca ekstrem selama periode NATARU 2022/2023.
Dalam rilis yang dikeluarkan BKMG, dampak dari adanya cuaca ekstrim tersebut adalah meningkatnya curah hujan disertai dengan intensitas curah hujan yang bervariasi dari sedang hingga sangat lebat yang mengguyur beberapa wilayah di Indonesia salah satunya Jawa Barat.Saat ini, baliho yang roboh tersebut sudah ditindaklanjuti oleh Pemerintah Kecamatan (Pemcam) Arahan dan dikoordinasikan dengan Kasubbag Umum Sekretariat DPRD Kabupaten Indramayu.
Mengantisipasi hal serupa, Pemcam Arahan berinisiatif untuk melakukan penguatan dengan menambah tiang penyangga pada baliho lainnya yang masih berada dalam lingkungan yang sama dengan baliho yang roboh.Menanggapi kejadian robohnya baliho dan cuaca ektrem tersebut, Sulardi mengingatkan kepada seluruh jajaran Pemcam Arahan dan masyarakat agar senantiasa waspada terhadap perubahan cuaca ekstrem yang terjadi akhir-akhir ini terutama saat hujan disertai angin besar.
“Saya mengingatkan kepada jajaran Pemcam Arahan dan bagi warga agar senantiasa waspada menghadapi cuaca ekstrem, serta bagi warga yang rumahnya memiliki tanaman keras tetapi usianya diperkirakan sudah tua dan agak rapuh agar dilakukan penebangan atau pemangkasan daun dan rantingnya untuk menghindari hal yang tidak diinginkan oleh kita semua,” imbuhnya. Source Diskominfo--(sorana.co.id//ras/shb/grt)
