DENGGOL Bicara Siapa Dia : Gerakan Memajukan Wisata Dermayu
SORANA-INDRAMAYU JAWA BARAT
Dewan Pimpinan Daerah Pegiat Ragam Wisata Nusantara Gerakan Nasional Pecinta Pariwisata Indonesia (DPD Prawita Genppari) resmi didirikan dan dilantik oleh ketua umum DPP Prawita Genppari, Dr Ir Dede Farhan Aulawi, MM, CHT dengan periode 2022 – 2026.Pelantikan tersebut dilaksanakan di Komunitas Baca Indramayu Bermartabat, Jalan Samsu Nomor 42 Kelurahan Margadadi, Kecamatan Indramayu, Jawa barat.
Berdasarkan Surat Keterangan Terdaftar dengan nomor 220/ 72/ Kesbangpol/ 2022, Muhammad Royani sebagai ketua, sebagai sekretaris Winanto dan Bendahara yaitu Supardi.”Alhamdulillah, pada kesempatan kali ini DPD Prawita Genppari resmi didirikan. Semoga dengan adanya Prawita Genppari objek wisata yang ada di Indramayu dapat dikelola dengan maju”, Ujar Royani saat menyampaikan sambutannya.Tujuan dibentuknya dan didirikannya DPD Prawita Genppari di Indramayu sendiri adalah menjaga, melindungi, mengelola dan memanfaatkan sektor wisata yang ada di Indramayu.
Sebagaimana disampaikan oleh Penasehat DPD Prawita Genppari, H Rohman, selain sejumlah tempat wisata berupa pulau, yaitu pulau gosong, pulau biawak, Indramayu juga memiliki wisata pantai karangsong, pantai tiris dan pantai Panji Gumilang yang bisa mendongkrak daya tarik pengunjung untuk menikmati wisata yang ada di Indramayu sendiri.
“Banyak sektor wisata yang dapat dikelola, merujuk peraturan pemerintah yang telah dibuat maka menjadi momen penting untuk DPD Prawita Genppari bisa mengelola dan memanfaatkan sektor wisata yang ada”, Ujar H Rohman, pada Sabtu (12/03/2022).Pada kesempatan yang sama, ketua umum Dede Farhan mengungkapkan, selain dapat mengelola sumber alam dari sektor wisata, menjaga kebersihan dan lingkungan pun wajib dijaga. Selain itu, dengan banyaknya wisata yang dikelola maka pemerintah tidak perlu membebankan pajak kepada rakyatnya. Dari pajak yang dikumpulkan tersebut maka pemerintah dapat mensejahterakan rakyat dan masyarakat di sekitar objek wisata.
“Mengelola potensi desa untuk dijadikan tempat wisata merupakan hal yang cukup sulit jika seluruh masyarakat tidak ikut mengambil peran dalam mengelola. Meskipun memiliki potensi yang sangat baik tetapi lingkungan masyarakat tidak mendukung, bisa jadi seluruh potensi tersebut bisa tidak memiliki hasil atau malah akan diambil oleh kelompok dari luar desa sendiri”, jelas Dede Farhan.Acara dan kegiatan pelantikan pengurus DPD Prawita Genppari dihadiri Kepala Kesbangpol, Kepala Dinas Budaya dan Pariwisata, Kepala Bidang Pendidikan dan Kebudayaan, Koramil Indramayu, dan seluruh anggota DPD Prawita Genppari. (ras/rahmatna t//sorana.co.id)