Tampak dalam gambar tengah baju hijau Anggota DPR RI Dedi Wahidi
DENGGOL Bicara Siapa Dia:Rakyat Layak Untuk Huni
SORANA.CO.ID-INDRAMAYU JAWA BARAT:Acara peresmian Bantuan BSPS dan Irdes dialah desa Jayamulya Kamis (2/3/2023).Tirta (40) tahun tidak dapat menyembunyikan kebahagiaannya saat bertemu anggota DPR RI Dedi Wahidi. Itu karena ia menjadi salah satu dari 10 warga yang menerima bantuan rumah layak huni untuk Warga Desa Jayamulya Kecamatan Kroya Indramayu Jawa Barat.Kedatangan Dedi Wahidi yang sekaligus meresmikan bantuan rumah dari program Bantuan Stimulan Perumahan Swadaya (BSPS) Kementerian PUPR RI.
Tirta pun kini bisa merasakan hidup di rumah yang layak dan tidak lagi dalam bayang-bayang kekhawatiran rumah akan ambruk.Rumah Tirta sebelumnya terbilang tidak layak huni dan mengalami kerusakan di berbagai sudut. Selama ia pun kerap dihantui kekhawatiran akan keselamatan keluarganya. Kini, dengan bantuan rumah layak huni, Nasirin mengaku sangat bersyukur, ia dan seorang anaknya bisa hidup dengan tenang. Bantuan rumah tersebut sangat dirasakan manfaatnya khususnya bagi Tirta yang benar-benar membutuhkannya.
Kepala Desa (Kuwu) Jayamulya Rustani mengatakan, bantuan rumah layak huni telah ia terima . Ia bersyukur banyak warganya yang mendapat bantuan tersebut.”Dan kami berharap ke depan warga Desa Jayamulya bisa kembali mendapat bantuan rumah layak huni untuk menjawab permasalahan yang dihadapi masyarakat,” ujar Rustani.
Sementara itu, anggota DPR RI Dedi Wahidi, mengatakan, program BSPS merupakan program pemerintah dalam rangka membantu masyarakat kurang mampu. Bantuan sebesar Rp 20 juta sebagai stimulus untuk membangun rumah layak huni.”Karena ini stimulus memang dibutuhkan biaya sendiri dari pemilik rumah dan swadaya masyarakt sekitar,” ujar Dewa, sapaan Dedi Wahidi.
Dewa memaparkan, selama tahun 2022 ia membangun sebanyak 1.750 rumah layak huni melalui program BSPS di wilayah Indramayu dan Cirebon dengan total anggaran Rp35 miliar. Anggota Komisi V DPR RI itu menambahkan, hingga saat ini kebutuhan rumah tinggal layak huni masih sangat tinggi di wilayah Cirebon dan Indramayu. Berdasarkan perhitungannya, masih ada kebutuhan sekitar 70 ribu rumah layak huni untuk masyarakat Cirebon dan Indramayu.
Politisi Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) itu bertekad akan terus memberikan bantuan rumah layak huni bagi warga yang ia wakili di DPR RI. Ia bersyukur jumlah pembangunan rumah layak huni dari tahun ke tahun selalu meningkat.”Dengan semakin banyak rumah yang bisa dibangun kita harapkan semakin mempercepat penuntasan masalah rumah tidak layak huni,” ujar Dewa.
Selain program BSPS, Dewa juga menggelontorkan berbagai program aspirasi yang dirasakan manfaatnya bagi warga. Diantaranya Program Pengembangan Infrastruktur Sosial DAN Ekonomi Wilayah (PISEW), Irigasi Desa, Sanitasi Desa, Sanitasi Desa Terpadu dan MCK Pesantren.”Total program yang saya bawa tahun ini sekitar Rp382 miliar. Sepenuhnya untuk memenuhi kebutuhan warga di Cirebon dan Indramayu,” ujar Dedi Wahidi.(sorana.co.id//bob/prt/@supriyadi)