DENGGOL Bicara Siapa Dia:Gelar Budaya Syukuran
SORANA.CO.ID-INDRAMAYU JAWA BARAT:Pemerintah Desa Wanasari menggelar kegiatan silaturahmi dan doa bersama guna kelancaran masa tanam padi hingga panen serta terhindar dari hama maupun penyakit dalam acara adat Mapag Tamba di Balai Desa Wanasari Kecamatan Bangodua Kabupaten Indramayu, Kamis (09/3/2023).
Turut hadir dalam kegiatan tersebut, Camat Bangodua Raden Mas Wahyu Adhiwijaya, S.STP M.Si, Kuwu Desa Wanasari, Tarsono, ST, serta tokoh masyarakat dan para petani setempat. Raden Mas Wahyu Adhiwijaya, S.STP M.Si,mengatakan, acara adat Mapag Tamba merupakan kegiatan adat yang digelar secara rutin setiap tahun pada musim tanam rendeng yang dilaksanakan oleh pemerintah desa.
Selain silaturahmi antar warga dan doa bersama, pada kegiatan tersebut juga dilakukan penyiraman air pada setiap batas desa dengan cara berjalan kaki pada setiap titik terutama tanah sawah.Lebih lanjut Raden Mas Wahyu Adhiwijaya, S.STP M.Si, menjelaskan, air tersebut diperoleh dari 7 sumber mata air yang berbeda. Melalui kegiatan ini, masyarakat dan perangkat desa menjadi tahu daerah mana saja yang menjadi batas wilayahnya.
“Acara ini digelar setiap tahun pada musim tanam rendeng, biasanya pasca tanam padi. Menurut saya adat budaya ini perlu dilestarikan karena dengan kegiatan Mapag Tamba ini filosofi sebagai pengontrol perangkat desa dan masyarakat agar tahu batas desanya,” jelasnya.
Dalam kesempatan tersebut, Raden Mas Wahyu Adhiwijaya, S.STP M.Si, juga menyampaikan kepada masyarakat terkait dengan 10 program unggulan Bupati Indramayu Nina Agustina sehingga masyarakat dapat memahami program tersebut dan diharapkan dapat bersinergi dalam menyukseskan program unggulan guna mewujudkan Indramayu yang Bersih, Religius, Maju, Adil, Makmur, dan Hebat (BERMARTABAT).
“Semoga masyarakat makin memahami 10 program unggulan Bupati Indramayu, karena 10 program tersebut dibuat juga untuk menyejahterakan masyarakat,” ungkapnya.Sementara itu, Kuwu Desa Wanasari, Tarsono, ST mengajak kepada seluruh masyarakat untuk senantiasa menjaga keamanan dan kebersihan lingkungan, serta menjaga adat budaya leluhur agar tetap terus lestari.“Mari kita jaga keamanan dan kebersihan serta adat istiadat warisan leluhur, agar anak cucu kita kelak mengetahui kalau wilayah tempat dia tinggal kaya akan budaya,” pungkasnya.(sorana.co.id//ras/shb/@prapto)